Tampabatas.com(SMSI-lpg),
Lampung Tengah(Lamteng).-
Tidak ada kegiatan, maupun pengamanan khusus menyambut Natal dan Tahun baru, di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Gunung Sugih. Hal itu dikatakan oleh Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Gunung Sugih, Lukas Andriadi di dampingi Kasubsi Registrasi Rebinmas, Made saat menerima kunjungan silaturahmi jajaran Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Barisan Muda lndonesia (Basmi) di Lapas Gunung Sugih, Lampung Tengah, Selasa 22/12/2020.
“Kita tetap menjalani tugas sesuai dengan Protap yang ada. Dan tidak ada kegiatan dan pengamanan khusus, namun sepekan menjelang dan sesudah perayaan Natal dan Tahun Baru, para pegawai dan staf tidak di berikan cuti libur, hal itu agar para pegawai dan staf dapat ikut membantu pengamanan saat di hari libur tersebut,” jelas Lukas, saat bincang santai bersama jajaran LSM Basmi, ruang kerjanya.
Menurut Lukas, pihaknya menyambut baik dengan adanya kunjungan jajaran LSM Basmi ke Lapas Gunung Sugih, dimana dengan adanya kunjungan silaturahmi ini dapat mempererat jalinan kerjasama dan kemitraan antara LSM Basmi dengan pihaknya, khususnya dalam hal ikut serta mempublikasikan kegiatan yang ada di Lapas, agar apapun perkembangan kegiatan yang ada di Lapas dapat di ketahui oleh masyarakat dan khalayak ramai.
“Kita sangat menyambut baik, kunjungan silaturahmi jajaran LSM Basmi ke Lapas, tentunya kita berharap adanya jalinan kemitraan yang lebih baik lagi dimasa yang akan datang,” ungkap dia.
Di tempat yang sama, Kasubsi Registrasi dan Rebinmas Lapas Gunung Sugih, Made menjelaskan bahwa pihaknya selama ini selalu wellcome menyambut, baik itu pihak media maupun LSM yang bersilaturahmi ke Lapas. Dan dirinya berharap dengan adanya silaturahmi pihak LSM Basmi akan menambah satu kemitraan dalam hal yang positif untuk membangun kepercayaan publik terhadap kinerja pihaknya dalam hal memberikan binaan kepada warga yang ada di Lapas Gunung Sugih khususnya. Dengan semakin banyaknya jalinan kemitraan, berarti Lapas tidak menutupi apa yang selama ini menjadi tanda tanya masyarakat terkait bagaimana situasi dan keadaan warga binaan di dalam Lapas.
“Namun, pihak kita selama masa pandemik Covid-19 selama ini, hanya membatasi kunjungan tatap muka bagi keluarga, namun hal-hal lainnya tetap berjalan seperti biasa. Dan dalam menyambut hari besar Natal dan libur tahun baru ini, kita tidak ada kegiatan dan hal khusus yang kita lakukan,” terang Made.
Dengan jumlah warga binaan keseluruhan sebanyak 641 orang, dimana 554 orang adalah Napi, dan 87 orang tahanan, di tambah 21 orang warga binaan perempuan. Semua menjadi satu di Lapas Gunung Sugih. Alhamdulilah sampai saat ini dari semua warga binaan itu, tidak ada yang terindikasi terpapar virus Corona.
“Kita berharap dengan penerapan cara dan tindakan pihak Lapas dalam hal pencegahan penularan Covid-19 khususnya, dapat kita minimalisir. Tentunya kita juga berharap virus Corona ini cepat berakhir, agar pihak keluarga binaan dapat kembali berkunjung, dan bertatap muka seperti biasa,” harap dia.(Riki).